Aspek-Aspek Utama pada Objek

Karakteristik Sistem Berorientasi Objek :

1 jZResH9_YJJwPnC9melvAg

 

  • Abstraksi

Adalah kemampuan sebuah program untuk melewati aspek informasi yang diproses olehnya, yaitu kemampuan untuk memfokus pada inti. Setiap objek dalam sistem melayani sebagai model dari “pelaku” abstrak yang dapat melakukan kerja, laporan dan perubahan keadaannya, dan berkomunikasi dengan objek lainnya dalam sistem, tanpa mengungkapkan bagaimana kelebihan ini diterapkan. Proses, fungsi atau metode dapat juga dibuat abstrak, dan beberapa teknik digunakan untuk mengembangkan sebuah pengabstrakan.prinsip untuk merepresentasikan dunia nyata yang kompleks menjadi satu bentuk model yang sederhana dengan mengabaikan aspek-aspek lain yang tidak sesuai dengan permasalahan

  • Enkapsulasi

Adalah memastikan pengguna sebuah objek tidak dapat mengganti keadaan dalam dari sebuah objek dengan cara yang tidak layak; hanya metode dalam objek tersebut yang diberi izin untuk mengakses keadaannya. Setiap objek mengakses interface yang menyebutkan bagaimana objek lainnya dapat berinteraksi dengannya. Objek lainnya tidak akan mengetahui dan tergantung kepada representasi dalam objek tersebut.Pembungkusan atribut data dan layanan (operasi-operasi) yang dipunyai objek. untuk menyembunyikan implementasi dan objek sehingga objek lain tidak mengetahui cara kerja-nya

  • Pewarisan (inheritance)

–mekanisme yang memungkinkan satu objek mewarisi sebagian atau seluruh definisi dan objek lain sebagai bagian dan dirinya

  • Reusabilily

–pemanfaatan kembali objek yang sudah didefinisikan untuk suatu permasalahan pada permasalahan lainnya yang melibatkan objek tersebut

  • Generalisasi dan Spesialisasi

–menunjukkan hubungan antara kelas dan objek yang umum dengan kelas dan objek yang khusus

  • Komunikasi Antar Objek

–komunikasi antar objek dilakukan lewat pesan (message) yang dikirim dan satu objek ke objek lainnya

  • Polymorphism

–kemampuan suatu objek untuk digunakan di banyak tujuan yang berbeda dengan nama yang sama sehingga menghemat baris program.

Contoh dari Berorientasi Objek :

oop

Sebagai contoh, manusia adalah suatu objek yang memikiki data – data (misalnya: nama, jenis kelamin, tinggi badan, berat badan, dan yang lainnya) dan juga method (misalnya: cara bicara, cara berjalan, cara marah, dan sebagainya). Sehingga dapat diambil suatu pokok dasar bahwa titik berat pemrograman berorientasi object adalah pembagian tanggung jawab kepada masing masing object dan bukan pembagian berdasarkan proses kerja.

 

Referensi :

http://xchrame.blogspot.com/2010/04/apsi.html

https://mybiodatakarina.wordpress.com/2015/08/06/perbedaan-pemograman-berorientasi-objek-pbo-dengan-pemograman-prosedural/

https://titosuryagumelar.wordpress.com/2011/11/17/14/

 

 

 


Tinggalkan komentar